Pengamat politik dari Al-Azhar Indonesia, Ujang Komaruddin menyebut kehadiran Bagyo Wahyono di Pilkada Kota Solo, hanya untuk menciptakan kesan demokrasi dalam pemilihan calon kepala daerah.
"Dalam politik bukan lah sesuatu yang aneh. Sudah pernah saya katakan Gibran bisa lawan kotak kosong, bisa juga mendorong orang lain untuk maju agar Pilkada tak terkesan monoton dan agar terkesan demokratis," kata Ujang saat dihubungi Tribunnews, Jakarta, Jumat (21/8/2020).
Menurut Ujang, drama mendorong seseorang untuk maju Pilkada sudah menjadi pola umum, dan kerap dilakukan calon kepala daerah yang tidak memiliki tandingan.
"Saya punya teman, di Pilkada yang lalu dia maju lagi, karena dia incumbent, agar terlihat demokratis, maka dia carikan KTP untuk calon perorangan daftar Pilkada," papar Ujang.
Oleh sebab itu, Ujang berkeyakinan, Pilkada Kota Solo akan dimenangkan Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakoso dengan mudah, apalagi ayahnya seorang Presiden Indonesia.
"Bagyo itu lawan ringan dan mungkin saja Gibran menganggapnya hiburan. Jadi Gibran akan melenggang jadi walikota Solo," papar Ujang.
Sebelumnya, Bagyo Wahyono yang merupakan tukang jahit dinyatakan lolos verifikasi faktual, sehingga resmi boleh mendaftar sebagai calon wali kota Solo.
Hal tersebut diputuskan, saat rapat pleno rekapitulasi dukungan bakal pasangan calon perseorangan dalam pemilihan wali kota dan wakil wali kota Solo.
Rapat tersebut dihadiri langsung oleh pasangan perseorangan, Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo).
Bajo dinyatakan lolos verifikasi faktual (verfak) dan berhak mendaftar sebagai cawali dan cawawali di Pilwakot Solo pada tanggal 4-6 September nanti.
Diketahui rekapitulasi hasil verifikasi faktual jumlah dukungan perbaikan Bajo yang memenuhi syarat (ms) ada 10.202 syarat dukungan.
Pada tahap awal pasangan Bajo sudah mengantongi 28.629 dukungan warga.
Artinya, hasil total dukungan pasangan Bajo keseluruhan adalah 38.831 syarat dukungan MS.
"Jumlah itu sudah memenuhi syarat minimal dukungan yakni 35.870 dukungan untuk calon independen," kata dia.
"Bajo juga bisa mendaftar sebagai calon di Pilkada Solo di KPU tanggal 4-6 September," ujar Nurul.
Subscribe by Email
Follow Updates Articles from This Blog via Email
No Comments