Saat menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan, banyak pesepakbola professional di Indonesia yang tetap melakukan latihan ringan guna menjaga kebugaran tubuhnya.
Namun tahukah ada beberapa hal yang sebenarnya harus diperhatikan sekaligus diterapkan pesepakbola saat menjalani latihan ketika berpuasa? Ya, beberapa hal yang harus dilakukan itu diungkapkan oleh dokter Septi Mandala.
Dokter tim Persikabo 1973 itu mengatakan bahwa sebelum berpuasa dan menjalani latihan, setiap pemain harus terlebih dahulu tercukupi cairan tubuhnya.
"Usahakan penuhi kecukupan cairan, jangan sampai jarang minum. Terutama harus minum air putih, minimal 8 gelas (1.5-2 liter sehari) saat berbuka hingga sahur," ujarnya, Minggu (26/4/2020).
Lebih lanjut, Septi menjelaskan bahwa ada beberapa menu makanan yang harus diperhatikan lantaran dapat menyebabkan cepatnya naik berat badan bagi seseorang.
"Sebenarnya tidak ada kebutuhan nutrisi yang spesifik, tetapi pemantauan saja, seperti jangan terlalu banyak makan yang manis-manis (karena tinggi karbohidrat), nantinya bisa bikin berat badan naik. Usahakan asupan protein seperti kacang-kacangan, dan daging terpenuhi," jelasnya.
Sementara itu, terkait durasi waktu latihan yang dianjurkan, Septi memaparkan bahwa kegiatan tersebut idealnya dilakukan tidak terlalu lama.
"Latihan sih yang paling aman diintensitas sedang, 30-45 menit cukup, awali dengan sesi pemanasan 5 menit, dan pendinginan 5 menit," tegasnya.
Selain itu, Septi mengimbau agar atlet sepakbola atau masyarakat pada umumnya tetap menjalankan apa yang dianjurkan WHO dan pemerintah untuk menggunakan masker dan menjaga jarak aman.
"Tetap lakukan anjuran physical distancing, terutama jika mau cari ta'jil," tandasnya.
1. usahakan penuhi kecukupan cairan, jgn sampai jarang minum. Terutama air putih, minimal 8 gelas (1.5-2 liter sehari)
2. Tidak ada kebutuhan nutrisi yang spesifik, tetapi pemantauan saja, seperti jangan terlalu banyak makan yang manis manis (karena tinggi karbohidrat), nantinya bisa bikin berat badan naik
- Usahakan asupan protein seperti kacang-kacangan, dan daging terpenuhi
3. Tetap lakukan anjuran physical distancing, terutama jika mau cari ta'jil
4. latihan paling aman diintensitas sedang, 30-45 menit cukup, awali dengan sesi pemanasan 5 menit, dan pendinginan 5 menit