Gelandang Persib Vizcarra Tetap Berlatih Serius di Tengah Ketidakpastian Kelanjutan Liga 12020. TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pemain Persib Bandung, Esteban Vizcarra terus fokus melakukan latihan meskipun hingga saat ini, Liga 1 2020 masih ditunda akibat pandemi corona.
Gelandang naturalisasi asal Argentina itu berjaga-jaga andai Liga 1 kembali digelar pada bulan September.
Sehingga apabila Liga 1 2020 memang digelar kembali September, pemain bernomor punggung sepuluh ini tetap memilili fisik prima.
"Latihan terus dilakukan setiap hari karena kompetisi pasti ada. Mudah-mudahan cepat dan kami harus siap. Kalaupun benar September, persiapan tim punya cukup waktu," ujar Vizcarra, dikutip dari laman resmi Persib, Senin (15/6/2020).
Dengan waktu kurang lebih tiga bulan andai kickoff di September, mantan pemain Pelita Jaya ini optimis Persib masih memiliki waktu persiapan.
Untuk itu, Vizcarra akan tetap serius melakukan latihan persiapan meskipun hanya mandiri di rumah.
"Aku pikir banyak waktu untuk persiapan. Saat ini fokus jalankan program tim berlatih saat kembali berlatih bersama tidak terlalu jauh kondisinya," ucapnya.
Sementara itu, Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, membeberkan rencana terdekat bagi timnya di masa jeda kompetesi.
Robert mengatakan bahwa saat ini, para pemain masih akan berlatih di rumah masing-masing seperti sebelumnya.
"Lockdown (PSBB) di Bandung (PSBB) akan dilakukan hingga 12 Juni dan rapat Exco juga akan dilakukan 13 Juni bersama PSSI dan LIB.
Kami masih harus melanjutkan program latihan di lingkungan rumah masing-masing, kami akan lanjut mengirim video kepada pemain untuk dilakukan," ujar Robert melalui sambungan telepon, Rabu (3/6/2020).
Dua hari lalu, lanjut Robert, tim pelatih sudah memberikan materi latihan baru bagi para pemain untuk dilaksanakan.
Materi latihan baru yang diberikan mantan pelatih Arema FC dan PSM Makassar itu adalah abs dan core.
Selain itu, Febri Hariyadi dkk juga diberikan menu latihan berupa stabilitas tubuh dan eksplosivitas.
"Jadi Gilang (nutritionist) memberi latihan dua kali seminggu dan Yaya juga dua kali seminggu.
Mereka mengirim video kepada pemain, mereka harus mengikuti itu dan memberikan laporan," katanya.
