TRIBUNJATENG.COM, SRAGEN - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sragen kembali umumkan tiga penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19.
Dua di antaranya ialah seorang ibu dan anak asal Kampung Mojokulon Kelurahan Sragen Kulon Kecamatan Sragen.
Mereka berinisial HW (31) dan SYG (1).
Keduanya tertular oleh sang ayah W H (28), seorang nakes yang bekerja di salah satu RS di Solo Klaster tahu kupat yang terkonfirmasi (15/7/2020) lalu.
"Hari ini tambah tiga kasus, dua diantaranya ialah ibu dan anak yang tertular dari ayahnya Klaster tahu kupat," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen, Hargiyanto.
Satu keluarga tenaga kesehatan tersebut kini melakukan isolasi di Rumah Sakit Kasih Ibu Solo.
Sementara itu, penambahan satu kasus lainnya ialah HS (29) berjenis kelamin laki-laki warga Nadri, Dawung Kecamatan Jenar.
HS merupakan Pelaku Perjalanan (PP) dari Kalimantan yang pulang (11/7/2020) lalu. Karena merupakan Asimtomatik, HS menjalani karantina di Gedung Technopark Sragen.
Hargi menyampaikan tim dari DKK dibantu masing-masing Puskesmas gerak cepat melakukan tracing kepada mereka yang melakukan kontak erat.
Sementara itu, kasus terkonfirmasi Covid-19 sebanyak 65 kasus dengan 48 orang dinyatakan sembuh meninggal dunia 1 dan 16 orang menjalani perawatan.
Rinciannya, satu pasien dr Moewardi Solo, 4 pasien di RS Kasih Ibu Solo, 1 pasien di RS UNS Solo, 1 di RSUD dr Soeratno Gemolong, seorang dokter yang bekerja di RSUD dr Soeratno isolasi mandiri dirumah dan 8 pasien menjalani isolasi di Gedung Karantina Technopark Sragen karena Asimtomatik.
"Sebenernya dari pasien yang sudah konfirm positif 65 sebagian besar impor dari luar daerah dari Pasar Kobong, Gowa, Jakarta, Surabaya, Ambarawa, Jawa Barat, Papua, Kalimantan, kemudian juga ada yang kontak erat dengan keluarga terdekat," katanya.
Sementara, transmisi lokal diperkirakan ada 4 orang yang terjadi di para pedagang.
Dua orang pedagang dari pasar Gemolong dan Pasar Bunder Sragen satu dari Pasar Sumberlawang terkonfirmasi Covid-19 satu, tiga sudah dilakukan swab tapi belum ada hasilnya. (uti)
Subscribe by Email
Follow Updates Articles from This Blog via Email
No Comments