- Camat Antapani Rahmawati Mulia mengimbau warga untuk tidak panik atas penemuan kasus seorang pegawai mini market di Antapani terkonfirmasi positif tertular virus corona, tanpa mengalami gejala.
"Warga tetap tenang dan jangan panik. Tetap disiplin jalankan protokol kesehatan," ujar Rahmawati saat dihubungi via ponselnya, Senin (27/4/2020).
Sebelumnya di minimarket itu banyak warga yang berbelanja.
"Karena kan itu suspect-nya asal Ujungberung, dari Puskesmas Ujungberung sudah melakukan tindakan-tindakan yang dianggap perlu. Kalau ada gejala terasa, segera periksakan diri ke puskesmas dan jika tidak ada, tetap jalankan protokol kesehatan. Jangan panik," ujar Camat.
Pegawai tersebut disebutkan masuk klaster Lembang.
Sejak awal April sudah terkonfirmasi positif via rapid test Labkesda Pemprov Jabar namun tidak mengalami gejala apapun.
Kemudian baru pada pertengahan April dites swab dan terkonfirmasi positif.
Selain itu, di mini market, ada tiga warga Kecamatan Antapani yang kontak dengan pasien terkonfirmasi positif.
Total pegawai di mini market tersebut sebanyak 10 orang.
"Untuk tiga pegawai mini market warga Antapani sudah menjalani rapid tes dan hasilnya negatif. Tapi tetap mereka harus jalankan isolasi mandiri," ujar Rahmawati.
Kasus itu jadi pembicaraan sejumlah warga.
Umumnya, warga di sekiraran mini market berbelanja makanan di tempat itu.
"Kaget sekali setelah tahu karena kasusnya ada di tengah-tengah kami," ujar seorang perempuan berusia 48 tahun.
Banyak warga tetangganya yang berbelanja di mini market itu. Komunikasi antar tetangga terjalin juga dalam grup WhatsApp.
"Sejauh ini tetangga saya enggak ada yang sakit merasakan gejala-gejala tertentu. Mudah-mudahan warga disini selalu sehat," katanya
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Pegawai Minimarket di Antapani Positif Covid-19, Camat Minta Warga Jangan Panik
Subscribe by Email
Follow Updates Articles from This Blog via Email
No Comments