Dunia kini tengah dihadapkan dengan wabah pandemik Virus Corona. Hingga Rabu (4/3/2020) ini, coronavirus atau COVID-19 sudah menyebar ke 70 negara dengan total korban terinfeksi lebih dari 91 ribu orang.
Meski demikian, berdasarkan dara real time yang dikumpulkan oleh John Hopkins University, tingkat kematian rata-rata sementara secara umum adalah sebesar 3,4 persen. Sementara itu, persentase pasien sembuh lebih tinggi, yaitu sebesar 52,7 persen.
Penyebabnya adalah virus. Berikut rinciannya ;
Wabah kolera keenam dimulai di India, kemudian menyebar ke Timur Tengah, Afrika Utara, Eropa Timur dan Rusia.
Wabah Kolera ini setidaknya menewaskan 8 juta orang.
Wabah kolera ketiga juga berasal dari India dan menyebar ke berbagai benua dengan merenggut korban jiwa 1 juta orang di berbagai penjuru dunia.
Dari epidemi pada abad ke-19, wabah kolera ketiga ini memiliki tingkat kematian paling tinggi.
Virus Hong Kong ini adalah wabah global dari virus influenza yang berasal dari benua Asia.
Pandemi disebabkan oleh subtipe virus H3N2 yang diduga sudah berevolusi dari wabah influenza sebelumnya, yakni pada tahun 1957.
Virus ini membunuh satu juta orang di berbagai belahan dunia.
Wabah flu ini berasal dari virus influenza subtipe H3N8 yang berasal dari Kekaisaran Rusia dan kemudian menyebar hingga ke Hemisphere.
Wabah virus ini disebutkan telah merenggut 1 juta jiwa.
Flu asia adalah wabah flu burung yang menyebar pada akhir tahun 1950-an.
Pada puncaknya, flu asia telah membunuh dua juta orang.
Wabah Antonine dikenal pula dengan istilah Wabah Galen.
Wabah ini melanda Kekaisaran Romawi hingga menewaskan lima juta orang.
Diduga, wabah ini menyebar lewat cacar atau campak yang dibawa kembali oleh pasukan yang baru kembali ke Roma dari Timur Jauh.
Wabah Justinian atau Wabah Pes terjadi pada saat Kekaisaran Bizantium.
Wabah ini banyak terjadi di kota sekitar laut mediterania dan menyebar dengan mudah karena sejumlah besar kapal tiba ke pelabuhan.
Wabah ini diperkirakan menewaskan hingga 25 juta orang.
AIDS adalah penyakit autoimun yang disebabkan oleh Virus HIV yang pertama kali teridentifikasi di Republik Kongo pada tahun 1976.
Virus ini tidak menjadi pandemi hingga pada tahun 2005 dan 2012 mewabah di Benua Afrika.
Virus yang ditularkan secara seksual ini telah menewaskan lebih dari 35 juta orang dalam kurun waktu beberapa dekade.
Salah satu wabah flu paling mematikan dalam sejarah yakni wabah Flu Spanyol yang terjadi pada tahun 1918.
Wabah ini menginfeksi 500 juta orang dan menewaskan 50 juta orang di antaranya.
Wabah ini disebabkan oleh virus H1N1 yang penyebarannya terjadi begitu cepat karena kondisi pelayanan rumah sakit yang buruk dengan jumlah pasien yang penuh sesak serta tingkat kebersihan yang buruk.
Wabah paling mematikan dalam sejarah adalah Black Death. Diperkirakan menewaskan 200 juta orang dan menciptakan ulang demografi di seluruh dunia.
Sejarawan percaya bahwa penyakit ini berasal dari Asia dan menyebar ke seluruh dunia lewat kapal-kapal dagang.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul 10 Wabah Paling Mematikan yang Terjadi Sebelum Munculnya Virus Corona
Subscribe by Email
Follow Updates Articles from This Blog via Email
No Comments