Telkomsel jadi sorotan Menteri Badan Usaha Milik Negara ( BUMN) Erick Thohir.
Pasalnya, anak usaha PT Telkom (Persero) Tbk ini dinilai terlalu diandalkan jadi tumpuan pendapatan bagi induknya.
Telkomsel sendiri menyumbang sekitar 70 persen dari laba Telkom.
Meski kontribusi laba Telkomsel sangat besar, Telkom juga masih harus berbagi keuntungan dengan Singapore Telecom atau Singtel.
Bahkan, lantaran besarnya untung Telkomsel, Erick melontarkan wacana kalau operator seluler itu lebih baik jadi BUMN tersendiri ketimbang jadi anak usaha Telkom.
Karena terlalu mengandalkan Telkomsel, kata Erick, membuat Telkom malah kurang gesit dalam bisnisnya yang dinilai ketinggalan zaman.
“Enak sih Telkom-Telkomsel dividen revenue digabung hampir 70 persen, mendingan enggak ada Telkom.
Langsung aja Telkomsel ke BUMN, dividennya jelas,” ujar Erick di Jakarta, Rabu (12/2/2020) lalu.
Menilik laporan kinerjanya, Telkomsel memang selalu menyumbang laba sangat besar bagi induknya itu.
Bahkan, laba Telkomsel masih lebih besar dibandingkan untung dari bank BUMN.
Subscribe by Email
Follow Updates Articles from This Blog via Email
No Comments