Kompetisi resmi Liga 1 2020 akan bergulir akhir bulan ini, tepatnya 29 Februari 2020.
Demi memantapkan kesiapan tim jelang bergulirnya kompetisi sepak bola paling bergengsi di Indonesia itu, kontestan Liga 1 melakukan serangkaian laga uji coba.
Salah satunya Persib Bandung yang akan melakukan laga uji coba melawan Persis Solo tim kontestan Liga 2 2020.
Rencananya pertandingan ini akan digelar pada Sabtu, (15/2/2020) di Stadion Manahan Solo.
Kepastian laga uji coba Persis Solo kontra Persib Bandung juga telah dikonfirmasi langsung oleh Robert Albert selaku pelatih Persib Bandung.
"Saya pikir kami akan melawan Persis Solo dan itu bentuknya undangan, ini baru akan kami putuskan hari ini (Kamis (6/2/2020) -red)."
Di sisi lain, undangan untuk Persib Bandung ini kabarnya untuk meriahkan semarak hari jadi kota Solo yang ke-275.
"Tapi undangannya dari Solo dan kami juga ingin memainkan satu laga lagi di sana melawan tim lain," ujar coach Robert Albert seperti dikutip Tribunnews.com dari Tribun Jabar.
Selain Persis Solo, Persib Bandung nantinya akan melawan satu tim lagi di Solo.
"Iya kami masih berdiskusi tim mana yang bersedia. Karena jika kami pergi ke sana dan menghabiskan waktu tiga hari, akan lebih masuk akal jika memainkan satu laga lainnya."
"Karena kami juga masih dalam proses membangun tim di pramusim," tambahnya.
Sementara itu telah beredar info harga tiket yang akan mulai diperjual belikan pada 8-12 Februari 2020 seperti yang diunggah oleh akun suporter @DPP_Pasoepati.
Tertera dalam postingan tersebut ada dua tiket yang akan diperjualbelikan yakni tiket Ekonomi dan VIP.
Sementara itu untuk mendapatkan tiketnya, dapat menghubungi koordinator setiap wialayah.
Info Harga Tiket :
Ekonomi : Rp. 50.000
VIP : RP. 100.000
Cara membelinya dengan menghubungi koordinator di setiap wilayah yang telah disediakan dan nomor tersedia di postingan akun twitter @DPP_Pasoepati.
Sementara itu Persis Solo juga terlihat bersungguh-sungguh dalam menyiapkan komposisi pemainnya untuk mengarungi Liga 2 2020.
Diantaranya dengan mendatangkan banyak pemain yang berlabel Liga 1.
Salah satunya tim Persis Solo yang baru saja mendatangkan lima pemain sekaligus pada Senin (4/2/2020).
Pemain tersebut ialah Syahroni yang musim kompetisi Liga 2 2019 lalu memperkuat Mitra Kukar.
Bersama Naga Mekes pemain yang berposisi sebagai gelandang tersebut membukukan 13 penampilan dan 1 gol.
Gelandang berusia 27 tahun ini sebelumnya tercatat pernah berkostum tim-tim besar di Liga 1 sebelum hijrah ke Mitra Kukar.
Dirangkum dari Transfermarkt, Syahroni pada awal karirnya merupakan pemain Persija Jakarta.
Namun di tim Ibu Kota sang pemain kurang mendapatkan tempat dan memutuskan hijrah pada 1 Januari 2014 ke Barito Putera.
Satu musim memperkuat Laskar Antasari, Syahroni mencari pengalaman baru dengan bergabung Persita Tangerang pada 1 Juli 2015.
Bermain untuk Pangeran Cisadane pun hanya bertahan satu musim dan dua musim berikutnya kembali ke Persija Jakarta dan Barito Purtera.
Tepatnya pada 1 Januari 2018 gelandang kelahiran 10 Agustus 1992 berhijarh ke Persela Lamongan selama satu musim dan musim selanjutnya baru bergabung ke Mitra Kukar.
Sebelumnya Persis Solo sudah lebih dahulu meresmikan lima pemain pada Kamis (30/1/2020).
Tim yang dinahkodai Salahudin ini sukses mendatangkan lima pemain sekaligus yang merupakan jebolan kompetisi teratas di Indonesia, yakni Liga 1.
Kelima pemain baru tersebut diantaranya 2 gelandang, 1 striker, 1 winger dan 1 pemain bertahan.
Ada tiga pemain yang pernah memperkuat Persija Jakarta yakni Yan Pieter Nasadit (gelandang), Marco Kabiay (pemain bertahan) dan Rishadi Fauzi (striker).
Selanjutnya Gufroni Al Maruf (gelandang) dan Engelberd Sani (winger) yang musim Liga 1 2019 lalu memperkuat Madura United.
Keputusan dua pemain Laskar Sappe Kerrab ini hengkang lantaran perihal menit bermain yang lebih.
Mengingat ia jarang bermain sebagai starter selama merumput bersama Madura United.
Pemain yang bisa menempati beberapa posisi ini jarang mendapatkan menit bermain bersama Madura United di Liga 1 2019.
Sani hanya bermain dalam 10 pertandingan Skuat Sape Kerrab di Liga 1 2019.
Yan Pieter Nasadit merupakan gelandang yang sempat memperkuat Persija Jakarta pada awal musim 2019.
Ia bahkan turut menjadi andalan Persija pada gelaran Piala AFC 2019 bersama dengan Rihadi Fauzi.
Rishadi Fauzi didatangkan oleh Macan Kemayoran dengan status pinjaman dari Persebaya Surabaya yang hanya berdurasi beberapa bulan.
Yan Pieter sendiri kurang mendapat tempat di lini tengah Persija karena kalah bersaing dengan nama beken seperti Sandi Sute, Ramdani Lestaluhu hingga Rohit Chand pemain terbaik Liga 1 2018.
Selanjutnya Yan Pieter memutuskan untuk hengkang ke Kalteng Putra pada 16 September 2019.
Pemain berusia 23 tahun itu tampil sebanyak 13 pertandingan bersama Kalteng Putra tanpa mencetak satu gol pun.
Berbeda halnya untuk Rishadi Fauzi yang melanjutkan karirnya dengan berseragam Mitra Kukar di Liga 2 2019 musim lalu.
Bermain untuk Naga Mekes, Rishadi menjadi andalan di lini depan dengan mencatatkan 2 gol dan 1 assist dalam 17 penampilannya.
Pemain baru terakhir Persis Solo adalah Marco Kabiay.
Kabiay sendiri sepanjang musim lalu hanya menjadi penghangat bangku cadangan.
Ia hanya bermain sebanyak dua kali dengan catatan 39 menit bersama Kabau Sirah di Liga 1 2019.
Keempat pemain ini telah tiba di Solo sebagaimana diumumkan pada Instagram resmi Persis.
Subscribe by Email
Follow Updates Articles from This Blog via Email
No Comments